Lompat ke isi

Edwin Adrian Sumantha

Tambah pranala
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Edwin Adrian Sumantha
Kepala Biro Humas Setjen Kemhan RI
Informasi pribadi
Lahir23 Oktober 1975 (umur 49)
Jakarta
Suami/istriNy. Elvina Marleny, S.E.
AlmamaterSMA Taruna Nusantara (1994)
Akademi Militer (1997)
Penghargaan sipilLulusan Terbaik “Wira Adi Nugraha” Dikreg XLVII Sesko TNI (2020)
Karier militer
Pihak Indonesia
Dinas/cabang TNI Angkatan Darat
Masa dinas1997 – Sekarang
Pangkat Brigadir Jenderal TNI
SatuanInfanteri (Kopassus)
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Brigadir Jenderal TNI Edwin Adrian Sumantha, S.H., PG. Dipl., M.Han. (lahir 23 Oktober 1975) adalah seorang perwira tinggi TNI-AD yang dibentuk dan diasah kemampuannya di lingkungan Pasukan Elite Kopassus sejak awal masa kariernya. Saat ini ia dipercaya menjabat sebagai Kepala Biro Humas Setjen Kemhan RI. Sebelumnya ia bertugas sebagai Komandan Resimen Candradimuka Akademi TNI[1][2]

Karier

[sunting | sunting sumber]

Ia merupakan seorang Perwira Infanteri yang memiliki intelektualitas dan kepedulian yang tinggi terhadap lingkungan tugasnya.[3] Hal ini terbukti dengan berbagai prestasi yang telah dicapainya. Baru-baru ini ia meraih penghargaan dalam Lomba Karya Tulis yang diikuti oleh seluruh perwira TNI AD.[4] Karya Tulis tersebut merupakan hasil observasinya selama bertugas menjadi Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) Jakarta Pusat.[5] Edwin terbilang sukses melaksanakan tugas pada jabatan tersebut yang dibuktikan dengan situasi Jakarta yang kondusif sehingga event-event berskala nasional seperti Asian Games dapat berjalan lancar dan aman. Bahkan aksi-aksi unjuk rasa skala besar yang terjadi pada saat ia menjabat Dandim dapat tertangani dengan baik sehingga tidak terjadi gejolak apapun yang mengganggu stabilitas keamanan wilayah Ibukota. Atas keberhasilan tersebut, ia kemudian diberikan penghargaan langsung oleh Menteri Sekretaris Negara Prof. Dr. Pratikno, M.Soc.Sc. Berbagai prestasi ini memang tidak luput dari naluri intelijen yang diasahnya secara terus menerus pada saat bertugas di satuan Sandi Yudha Kopassus.

Potensi besar yang dimiliki oleh Edwin Adrian Sumantha sudah terlihat sejak berada di Akademi Militer (Akmil) di mana ia pernah menjadi Komandan Batalyon Korps Taruna Akmil. Selepas dilantik menjadi Letnan Dua pada tahun 1997,[6] ia bergabung dengan Satuan Elit Kopassus hingga pangkat Letnan Kolonel. Berbekal potensi besar dan prestasi yang dimilikinya, ia kemudian diberikan kepercayaan oleh Pimpinan TNI untuk menjadi Ajudan Wakil Presiden RI.

Karier Militer

[sunting | sunting sumber]

Berkarier di jalur militer menjadi pilihan hidup terhitung sejak menjadi Taruna Akademi Militer dan dilantik sebagai seorang Perwira TNI AD pada tahun 1997.[7] Selepas dari Akademi Militer, bergabung menjadi personel Komando Pasukan Khusus (Kopassus). Sejak tahun 1998 sampai dengan tahun 2011, mengabdi di Grup-4 Kopassus yang kini telah berganti nama menjadi Grup-3 Kopassus.[8] Pada akhir tahun 2011 hingga November 2012 Kolonel Inf Edwin berdinas di Makopassus sebagai Pabandya Lidgal Sintel Kopassus. Selanjutnya Kolonel Inf Edwin menjabat sebagai[9] Danyon 31 Grup 3 Kopassus dan kemudian menjabat Komandan Pengamanan Pribadi Presiden RI (Paspampres). Pada Juli 2014 Kolonel Inf Edwin pernah menjabat sebagai Dandim 0501 Jakarta Pusat Diarsipkan 2015-12-22 di Wayback Machine.,[10] selanjutnya menjabat sebagai Kepala Staf Brigade Infanteri 1 Pengaman Ibu kota/Jaya Sakti Kodam Jaya.[11][12] Kemudian ia dipercaya oleh Pimpinan TNI AD untuk menjabat kembali sebagai Dandim 0501 Jakarta Pusat. ia adalah perwira yang pertama kali dan satu-satunya yang berhasil menjabat Dandim di Jakarta Pusat sebanyak dua kali.[13]

Pendidikan dan Tugas Operasi Militer

[sunting | sunting sumber]

Kolonel Inf Edwin A.S telah mengikuti pendidikan pengembangan umum mulai dari Pendidikan Sarcab Hub, Sarcabif, Selapaif sampai mengikuti Sesko di Selandia Baru (New Zealand Joint Command and Staff Course No.52) pada tahun 2011 yang diikuti oleh perwakilan dari 12 Negara.[14] Selanjutnya ia juga telah menamatkan Kursus Danyon dan Dandim. Sedangkan pendidikan pengembangan spesialisasi yang pernah ditempuh adalah Pendidikan Para, Komando, Sandi Yudha, Jumping Master, Sarpa Intel TNI, Intel Analis dan pendidikan lain yang berkaitan dengan Misi Operasi Pemeliharaan Perdamaian PBB. Pendidikan umum tertinggi yang diselesaikannya adalah Post Graduate Diploma of Art dari Massey University, Selandia Baru. Sebagai seorang prajurit Kopassus, melengkapi dan mengasah kemampuannya dengan melaksanakan berbagai tugas operasi militer. pernah bertugas di daerah konflik Papua, Aceh dan juga pernah bertugas di bawah bendera PBB sebagai Pengamat Militer (Military Observer) di Georgia, Eropa Timur.[15]

Pendidikan Umum

[sunting | sunting sumber]

Pendidikan Militer

[sunting | sunting sumber]

Riwayat jabatan

[sunting | sunting sumber]
Letnan Dua s/d Letnan Satu
Kapten
Mayor
Letnan Kolonel
Kolonel
Brigadir Jenderal

Operasi militer

[sunting | sunting sumber]
  • LO Kopassus di Papua (2003)
  • Danpos Den Sandha 24 & Pa Analis Koops TNI di NAD (2004)
  • Pa Intel Tehnik Satgaspur 1 di NAD (2005)
  • Pam VVIP RI 1 (2013–2014)
  • Pam VVIP RI 1 dan RI 2 (2014–2015)
  • Pam VVIP RI-1 dan RI-2 (2017–2018)
  • Pam VVIP RI-2 (2019)

Penugasan ke luar negeri

[sunting | sunting sumber]
  • Australia (CDIRAC)
  • Turki (misi PBB)
  • Georgia (misi PBB)
  • Rusia (misi PBB)
  • New Zealand (sesko LN)
  • Australia (sesko LN)
  • New Caledonia (Overseas Study Tour)
  • Guam (Overseas Study Tour)
  • Vietnam (Overseas Study Tour)
  • Amerika Serikat (Overseas Study Tour)
  • Prancis Pam VVIP RI 1 (Kunker)
  • Rusia Pam VVIP RI 1 (KTT G 20)
  • Brunei Pam VVIP RI 1 (KTT Asean)
  • New York, Amerika Serikat (Sidang Umum PBB)
  • Belanda
  • Singapura
  • Hongkong
  • Macau
  • Arab Saudi
  • Jepang
  • China

Penghargaan

[sunting | sunting sumber]

Tanda Jasa

[sunting | sunting sumber]
  • Bintang Yudha Dharma Nararya
  • Bintang Kartika Eka Paksi Nararya
  • SL. Kesetiaan XVI Tahun
  • SL. Kesetiaan VIII Tahun
  • SL. Ksatria Yudha
  • SL. GOM IX Raksaka Dharma
  • SL. Dharma Nusa Papua
  • SL. Dharma Nusa NAD I
  • SL. Dharma Nusa NAD II
  • SL. Wira Dharma
  • SL. Wira Nusa
  • SL. Wira Siaga
  • SL. Santi Dharma XV (Misi UNOMIG)
  • SL. Wira Karya
  • Bintang LVRI
  • UNAMID Medal (Sudan)
  • UNOMIG Medal (Georgia)
  • SL. United Nations
  • SL. Veteran Perdamaian PBB

Brevet/Kualifikasi

[sunting | sunting sumber]
  • Brevet Komando Kopassus
  • Brevet Jump Master
  • Brevet Parachutist Thailand
  • Brevet Tank Kavaleri
  • Brevet Singapore Army
  • Brevet Setia Waspada Paspampres
  • Brevet Armed
  • Pin Paspampres

SIPIL

  • Dean of Academic Affair Writing Award dari JFSC National Defense University, USA

Referensi

[sunting | sunting sumber]

[17]

  1. ^ "Lulusan Sesko TNI Terbaik Dan Peraih Karya Tulis Terbaik Di USA National Defence University Dilantik Menjadi Danmen Chandradimuka Akademi TNI"
  2. ^ "Sertijab Komandan Resimen Chandradimuka (Danmenchandra) Akademi TNI"
  3. ^ "Maksimalkan Kewilayahan, Dandim Jakarta Pusat Usulkan Ogras Penerangan Kodim". [pranala nonaktif permanen]
  4. ^ "Kolonel Inf Edwin Sumantha Juara Karya Tulis 2018". 
  5. ^ "Kolonel Edwin Sumantha Sosok Penjaga NKRI di Jakarta Pusat". [pranala nonaktif permanen]
  6. ^ "Abituren Akmil 1997". 
  7. ^ "Abituren Akademi Militer". [pranala nonaktif permanen]
  8. ^ Slay, Widiyabuana. Slay, Widiyabuana, ed. "Mayor Ini Pernah Bertugas di Uni Soviet dan Jadi Danyon Kopassus". Tribunnews.com. 
  9. ^ "Mantan Anggota Kontingen Garuda di Unisoviet Jadi Danyon 31/Kopassus"[pranala nonaktif permanen]
  10. ^ "Kisah Letkol Edwin Saat Menjabat Dandim 0501 Jakpus". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-12-22. 
  11. ^ ""Kisah Kolonel Inf Edwin Saat menjabat Dandim 0501/Jakarta Pusat"". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-12-22. Diakses tanggal 2015-10-24. 
  12. ^ "Dandim 0501/Jakarta Pusat (BS) Letkol Inf Edwin Adrian Sumantha, S.H"[pranala nonaktif permanen].
  13. ^ "Kodim Jakpus Gelar Lepas Sambut Komandan". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-08-17. 
  14. ^ "Advanced Command and Staff Course (Joint)". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-08-17. 
  15. ^ "Mayor Ini Pernah Bertugas di Uni Soviet dan Jadi Danyon Kopassus"
  16. ^ "Kolonel Inf Edwin Sumantha, Dari Ajudan Wapres Jusuf Kalla ke Asintel Kasdam III Siliwangi"
  17. ^ "Kali Pertama, 5 Perwira TNI dan 1 Perwira Polri Terima Medali Perdamaian dari PBB". 2024-06-09. Diakses tanggal 2024-06-20. 
Jabatan militer
Didahului oleh:
Kolonel Pas Dodi Irawan 		Danmen Candra Akademi TNI
2022 - Sekarang 		Diteruskan oleh:
Petahana
Didahului oleh:
Kolonel Inf Bayu Sudarmanto 		Asintel Kasdam III/Siliwangi
2019 - 2021 		Diteruskan oleh:
Kolonel Inf Muhammad Thohir
Didahului oleh:
Kolonel Arm Syaiful Rahman 		Ajudan Wakil Presiden RI
2019 		Diteruskan oleh:
Kolonel Inf Fierman Sjafirial Agustus
Didahului oleh:
Kolonel Inf Moh. Zamroni 		Dandim 0501/BS Jakarta Pusat
2017 - 2018 		Diteruskan oleh:
Letkol Inf Wahyu Yudhayana
Didahului oleh:
Letkol Inf Martin Susilo Martopo Turnip 		Kepala Staf Brigif Mekanis 1/Jaya Sakti
Mei 2015 - 2017 		Diteruskan oleh:
Letkol Inf Slamet Supriyanto
Didahului oleh:
Letkol Inf Yudi Pranoto 		Dandim 0501/BS Jakarta Pusat
Jul 2014 - Mei 2015 		Diteruskan oleh:
Letkol Inf Martin Susilo Martopo Turnip
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Edwin_Adrian_Sumantha&oldid=26477241"